-->

Peluang Bisnis Jadi Biro Garam Beryodium

Garam, barang sepele namun sangat diharapkan setiap hari oleh manusia. Namun ketika ini, garam bukan barang sepele lagi, garam mulai langka, harga garam melambung tinggi, sedangkan kebutuhan garam setiap hari meningkat baik dipakai untuk rumah tangga berupa garam dapur maupun industri garam yang memproduksi garam kemasan beryodium serta industri masakan yang tentu membutuhkan garam untuk perasa. Kondisi ini sangat kacau, diikuti dengan cecunguk garam yang ikut bermain. Makin timpang ! Disisi lain, kebutuhan garam yang tinggi membuka peluang bisnis garam yang menjanjikan, terutama dalam mendistribusikan garam ke wilayah yang jauh dari produksi garam.
 barang sepele namun sangat diharapkan setiap hari oleh insan Peluang Bisnis Makara Distributor Garam Beryodium
bisnis garam

Pada tahun ini, 2017, Indonesia impor garam sebanyak sebanyak 226.124 ton pada 2017 untuk mengatasi kelangkaan garam. Impor tersebut akan dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang produksi garam, PT Garam dan pelaksanaannya diawasi oleh Satuan Tugas (Satgas) Impor Garam Konsumsi. PT Garam tersebut tidak eksklusif dihukum sekaligus, melainkan secara sedikit demi sedikit minimal tiga kali atau tiga tahap. Pelaksanaan impor dimulai Januari hingga final April 2017.

Kelangkaan garam konsumsi di Indonesia, semata semata bukan alasannya ialah tidak adanya garam atau kemampuan dalam memproduksi garam, melainkan kondisi pantai dan cuaca di Indonesia yang kurang baik dalam memproduksi garam. Sekalipun berhasil, kualitas garam diIndonesia lebih jelek dari import. Apalagi harga garam lokal lebih mahal daripada garam impor yang lebih bagus. Maka dari itu, Industri atau petani garam kalah bersaing dengan garam impor. 

Disisi industri garam lokasi yang kalah dengan import dari segi kualitas dan harga. Hasil garam lokal biasanya dibeli oleh industri garam yang memproduksi garam beryodium kemasan, menyerupai garam garam dapur yang setiap hari kita jumpai dirumah. Peluang perjuangan memproduksi garam beryodium semakin lebar lagi dengan adanya, Keppres No. 69/1994.

Keputusan Presiden Republik Indonesia No 69/1994 Tanggal 13-10-1994 berisi wacana pengadaan garam beryodium serta SK Memperindag No. 77/M/SK/5/1995 tanggal 04-05-1995 wacana persyaratan tehnis pengolahan, pengawasan dan pelabelan garam beryodium memperlihatkan petunjuk teknis untuk pengadaan garam beryodium yang memenuhi syarat.

Terbitnya peraturan tersebut, alasannya ialah garam konsumsi harus memenuhi persyaratan kadar NaCl minimal 94,7%, juga harus mengandung iodium berkisar antara 30-80 ppm (30-80 mg iodium dalam 1kg garam). Artinya Perlunya penambahan iodium ini (ditambahkan dalam bentuk KIO3 kalium iodat) pada garam garam yang dihasilkan oleh petani di Indonesia, atau lebih dikenal dengan garam krosok.

Pentingnya mencukupi kebutuhan badan insan akan zat iodium untuk menghindari beberapa penyakit. Apabila badan kekurangan zat ini akan menjadikan membesarnya kelenjar Thyroid yang lebih dikenal dengan nama penyakit gondok. Bahayanya lagi, bisa mengahmbat perkembangan intelegensia-kecerdasan maupun pertumbuhan badan yang tidak normal yang secara pelan pelan bisa membahayakan masa depan generasi manusia.

Kembali ke topik bahasan mengenai peluang bisnis distributor garam konsumsi beryodium. Anda mempunyai dua peluang, yakni membuka perjuangan distributor garam, saya telah menemukan distibutor atau biro garam rekomended bagi anda.


PT Jaya Utama Santikah

(+62) 2155702627
(+62) 2155751269
(+62) 2122260556
(+62) 8128998071

ALAMAT
Head Office Jl. Daan mogot KM. 19 Kompleks Simprug DiPoris C3 No. 7Poris Jaya Batu Ceper 15122 Jakarta Kota Tangerang, Banten - Indonesia

Demikian kiranya, supaya gosip ini bermanfaat bagi anda yang ingin menjadi distributor atau menentukan membuka bisnis pembuatan garam kemasan skala rumahan. Sekian, salam sukses!

0 Response to "Peluang Bisnis Jadi Biro Garam Beryodium"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel