Budidaya Jeruk Nipis Semoga Cepat Berbuah Lebat
Budidaya Jeruk Nipis |
Jeruk Nipis mempunyai nama latin Citrus Aurantifolia, termasuk salah satu dari kelas Mongnoliopsida, kingdom Plantae. Buah ini tersebar di seluruh wilayah Asia dan Amerika Tengah. Tinggi pohon sekitar 3 hingga 6 meter, batang-batangnya mempunyai duri-duri tajam sebagai wujud santunan dari bahaya predator atau pengrusak, berdaun kecil. Buahnya sendiri berukuran bundar telur dengan warna hijau dikala masih mentah, dan berwarna kekuningan dikala buah sudah berumur renta atau matang.
Rasanya sangat masam dan banyak mengandung vitamin C serta asam sitrat. Tanaman jeruk nipis sanggup hidup dengan baik di ketinggian 1000 m Dpl. Biasanya tumbuh baik di tanah-tanah Alkali.
Manfaat Jeruk Nipis
Banyak sekali manfaat yang terkandung di dalam jeruk nipis, contohnya untuk pengobatan ambien, sakit gigi, batuk, basi tubuh tak sedap, demam, memperlancar siklus haid, mengobati jerawat, menghentikan kebiasaan merokok dan banyak dijadikan sebagai materi dasar kosmetik. Budidaya jeruk nipis merupakan peluang yang sangat menguntungkan sebagai sarana perjuangan Anda. Nah, untuk melaksanakan budidaya jeruk nipis setidaknya ada 3 cara yang sanggup Anda lakukan. Apa saja? Yuk di simak ulasan ringkas di bawah ini:
3 Cara Budidaya Jeruk Nipis
Budidaya jeruk nipis terbilang tidak terlalu sulit. Biasanya para petani melaksanakan budidaya dengan 3 cara berikut:1. Cara menanam jeruk nipis secara Vegetatif
Pertama yaitu dengan memakai sistem penanaman vegetatif. Yaitu dengan cara mencangkok pada ranting yang umurnya tidak terlalu muda ataupun tua. Sistem pencangkokan merupakan salah satu cara paling efektif alasannya yaitu tidak harus menunggu usang tumbuhnya tunas gres secara alami.
Cara pencangkokan jeruk nipis pertama-tama yaitu pilih dahan yang umurnya sedang, usahakan merupakan pohon yang kualitasnya paling baik. Kemudian kuliti dahan dengan ukuran 5 hingga 10 cm. Bersihkan dahan dari serat kabiumnya, diamkan seharian penuh untuk menghilangkan lendir dari batang tersebut.
Setelah kering, tutup dahan yang dikuliti dan tadi memakai humus kemudian lapisi dengan sabut kelapa. Ikat bab ujung kiri dan kanan memakai tali rapia atau sejenisnya.
Jangan lupa lakukan penyiraman secara rutin. Cangkokan jeruk nipis sanggup ditanam apabila sudah terlihat banyak akar, caranya hanya tinggal memotong saja dahan yang sudah dicangkok tadi dan tanam pada lahan atau media lain menyerupai pot.
2. Cara budidaya jeruk nipis secar Generatif
Kedua, Budidaya jeruk nipis memakai cara generatif atau dengan kata lain menanam benih dari biji. Caranya ambilah biji dari jeruk yang sudah tua. Pisahkan biji dari buahnya kemudian keringkan selama 2 hingga 3 hari. Ada baiknya Anda tanam dahulu benih biji di media polybag ataupun pot hingga tunas mencapai ukuran yang pas untuk ditanam di lahan.
3. Cara Vegetatif Generatif
Terakhir yaitu dengan cara adonan dari vegetatif dan generatif. Yaitu dengan pemanfaatan sistem okulasi.
Caranya ambil mata tunas dari pohon jeruk nipis yang mempunyai buah besar. Dan letakan pada pohon lainnya. Cara meletakan tunas mata yaitu Anda harus mengiris batang pohon yang akan dijadikan sebagai objek penempelan mata tunas tadi, ukurannya sekitar ± 1,5 cm.
Dari ketiga cara di atas, Anda sanggup menentukan mana saja yang ingin Anda sesuaikan. Hanya saja memang menunggu pertumbuhan dari budidaya jeruk nipis memerlukan waktu yang cukup panjang, sekitar 5-6 tahun.
Apabila melaksanakan budidaya jeruk nipis memakai lahan terbuka Anda sanggup mencoba dengan sistem Generatif yang buahnya diambil dari cara Vegetatif. Sistem ini terbilang efektif untuk mendapat hasil panen yang baik.
Jarak antara satu pohon dengan pohon yang lain buat sekitar 6m × 6m semoga mendapat ruang yang cukup dan tidak rapat. Usahakan lahan mendapat penyinaran yang cukup dan pelihara dengan pemupukan serta penyiraman secara rutin.
Apakah Budidaya Jeruk Nipis Bisa Menggunakan Cara Lain?
Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah: Ya, Apabila Anda tidak mempunyai lahan yang memadai, Anda sanggup memanfaatkan dengan memakai media lain. Kita ambil rujukan dengan memakai media pot. Selain mudah, budidaya jeruk nipis memakai pot sanggup mempercantik eksterior halaman rumah Anda. Bagaimana caranya?
Pertama tentunya sediakan dahulu bibit benih jeruk nipis, Anda sanggup membeli di toko-toko pertanian dengan kualitas biji jeruk nipis super. Atau sanggup mengambil biji dari pohon yang sebelumnya telah Anda keringkan bijinya (bibit hasil okulasi). Sistem yang dipakai untuk budidaya jeruk nipis dengan media pot yaitu cara Vegetatif.
Kedua, sediakan belahan kerikil bata, pot ukuran 20 cm atau 40 cm untuk penanaman bibit kecil. Sediakan pula tanah dan arang dan sekam/humus, dengan masing-masing perbandingan 1:1:1. Bisa juga memakai pupuk atau serbuk gergaji dengan perbandingan tanah 2:1:1.
Selanjutnya masukan belahan kerikil bata untuk di dasar pot, kemudian letakan di atasnya berupa humus/sekam atau serbuk gergaji hingga mencapai setengahnya.
Masukan bibit pohon dalam pot dengan posisi tegak, timbun kembali dengan media tanah hingga mencapai 2 cm dari sisi atas permukaan pot. Siram kemudian letakan di daerah terbuka.
Jika bibit masih berupa biji dan belum menjadi tunas yang sudah tumbuh tinggi, Anda hanya tinggal melaksanakan langkah yang sama di atas, dan buat lubang sekitar 2-3 cm, isi dengan beberapa biji. Tapi ada baiknya untuk menumbuhkan biji menjadi tunas siap tanam, Anda lakukan di media polybag ukuran kecil atau sedang.
Penyiraman lakukan secara rutin dalam waktu 2-3 hari. Dan untuk pemupukan sanggup Anda lakukan dikala umur pohon diatas 5 bulan, lakukan pemupukan setiap 3-4 bulan sekali. Anda sanggup memakai pupuk organik atau non-organik menyerupai Urea, KCL dan NPK ketika pohoh sudah mulai berbunga.
Tips Agar Pohon Cepat Berbuah Lebat
Beberapa hal yang sanggup Anda terapkan semoga pohon jeruk nipis Anda berbuah cepat, yaitu;
· Lakukan dan berikan pupuk yang tepat, dengan unsur P dan K yang tinggi. Contohnya 50 gram jenis TSP untuk awalan pemupukan. Selanjutnya dengan perbandingan 15:15:15, takaran 1 sdm dengan adonan 10ltr air. Lakukan pemupukan tersebut secara rutin selama 4 bulan berturut-turut.
· Lakukan pembiasaan air. Yaitu dengan membiarkan tumbuhan tidak disiram sama sekali hingga beberapa hari. Lalu sehabis pohon jeruk nipis terlihat sudah agak layu dan menguning, siram kembali dengan air tiga hari berturut-turut secara rutin. Setelah terlihat segar, Anda sanggup mengulang kembali dari awal dengan membiarkan pohon tidak disiram sama sekali, menyerupai cara diawal tadi. Lakukan hal ini kurang lebih 6 minggu. Dengan cara pembiasaan air menyerupai ini pohon akan terlihat lebih besar lengan berkuasa nantinya dan berbuah lebat.
· Lakukan perawatan rutin menyerupai memangkas cabang yang sudah tua, atau berlebih di dalam pot.
Meski masa tanam hingga panen buah terbilang cukup lama, tapi laba dari budidaya jeruk nipis dan penjualan tidak perlu lagi diragukan. Minat pasar terhadap jeruk nipis sejatinya akan tetap ada. Semoga sanggup membantu. Sekian.
0 Response to "Budidaya Jeruk Nipis Semoga Cepat Berbuah Lebat"
Post a Comment